Trend Apartemen Mewah Di Indonesia Makin Banyak Peminat - Belakangan ada kecenderungan baru dalam bisnis properti di mana para pengembang lebih memilih untuk membangun apartemen. Ini Terjadi khususnya di Jakarta. Kecenderungan ini cukup beralasan karena kenyataan membuktikan bahwa setiap apartemen baru segera laris terjual bahkan jauh sebelum pembangunannya selesai.

Tanpa promosi yang gencar atau besar-besaran, apartemen (baik itu untuk kalangan menengah, menengah atas, atau bahkan kalangan atas) dengan harga jual berkisar Rp 1 miliar bahkan lebih, mampu terserap pasar dalam waktu singkat. Tidak heran bila pengembang optimis bahwa apartemen akan menjadi properti yang selalui diminati pasar. Menurut pengamat properti Panangian Simanungkalit, kecenderungan ini muncul karena faktor makro ekonomi yang menguat ditandai dengan inflasi yang mencapai 7 persen. Selain itu suku bunga yang rendah terutama untuk kredit pemilikan rumah (KPR) yang berkisar 12-13 persen. Peluang ini memberikan ruang yang cukup luas bagi perkembangan properti di Indonesia, termasuk apartemen.

Panangian mengatakan, para pengembang juga melihat bahwa minat masyarakat untuk tinggal di apartemen saat ini cenderung meningkat. Daya beli masyarakat untuk membeli apartemen, juga cukup tinggi. Ini membuktikan bahwa telah terjadi perbaikan ekonomi di Indonesia. Bahkan, hingga tahun 2009 perkembangan ekonomi akan semakin bagus, sehingga pasar properti juga semakin bergairah.

"Saat ini tinggal di apartemen lebih dikarenakan gaya hidup. Tinggal di apartemen lebih terasa aman, nyaman, dengan fasilitas-fasilitas yang memadai layaknya fasilitas hotel," ujarnya.

Dia mengatakan, konsumen dengan penghasilan berkisar Rp 3-Rp 6 juta, akan mampu untuk membeli apartemen seharga Rp 200-Rp 250 juta. Karenanya, untuk apartemen dengan harga jual seperti itu, pasarnya cukup tinggi. "Sebenarnya soal harga itu adalah relatif. Yang penting adalah kenyaman, kualitas finishing yang baik," katanya.

Sementara untuk apartemen dengan harga berkisar Rp 500 juta ke atas, seperti Apartemen Belagio, Sudirman Park, juga laku terjual di pasaran. Apartemen mewah dengan harga berkisar Rp 1 miliar ke atas, juga tidak kalah gesit dalam menjaring pasar. Ini dapat dilihat pada saat penjualan Sudirman Cibidy Suite yang hampir semuanya laku terjual. Konsumen apartemen mewah ini adalah orang-orang yang mapan. Kebanyakan dari mereka adalah para pengusaha atau pedagang yang berbisnis pada bidang garment, fashion, ataupun teknologi informasi (TI).

"Mereka adalah konsumen yang senang membeli properti. Apartemen mewah itu banyak berlokasi Jakarta Selatan. Para pembeli ada juga yang berasal dari warga negara asing. Tetapi jumlah mereka tidak terlalu banyak. Pembeli dalam negerilah yang banyak menyerbu untuk apartemen mewah ini. Kebanyakan dari mereka adalah para pedagang ataupun pengusaha. Jadi tidak ada tanda-tanda bahwa apartemen saat ini akan ditolak pasar," katanya. Panangian juga mengatakan, pembeli asing lebih tertarik untuk membeli apartemen di daerah di luar Jakarta, seperti di Bali dan Medan. Namun, jumlahnya memang tidak terlalu banyak.

Apartemen yang dibangun di lokasi-lokasi strategis dan dekat perkantoran, misalnya kawasan Gatot Subroto dan Sudirman, serta dekat pusat perdagangan seperti Tanah Abang, Mangga Dua, akan mudah laku terjual. Bahkan apartemen yang dibangun di lokasi dekat pantai juga banyak diminati, contohnya Apartemen Marina, Ancol.

Sedangkan untuk apartemen menengah dengan harga jual Rp 20 Rp 300 juta, dengan lokasi dekat sekolah atau perguruan tinggi, seperti di Depok atau Grogol, akan mudah terjual. Menurut Panangian, lokasi merupakan faktor penentu dalam menjaring minat pasar. Selain itu, faktor kualitas dan surat-surat yang lengkap, juga merupakan penentu bagi penjualan apartemen. "Orang ingin tinggal di apartemen karena ingin mendapatkan kenyamanan dan aman. Karenanya, manajemen pengembang juga harus bagus," ujarnya.

Tips untuk membeli apartemen mewah ala Panangian, pertama lokasi yang dekat dengan perkantoran, perdagangan, dan perhotelan. Kedua, cari apartemen yang memiliki kualitas finishing yang baik. Ketiga, cari pengembang dengan pengalaman yang memadai dan sudah terbukti kehandalannya. Lihat juga Desain Apartemen Mungil.